ARTIKEL SEKOLAH TAMAN EDEN JIMBARAN

 

KURIKULUM PROTOTIPE

 

                Salam sehat semua. Kemendikbudristek melalui edaran tanggal 20 November 2021 dari Badan Standar, Kurikulum dan Asesmen Pendidikan mengeluarkan kebijakan kurikulum untuk membantu pemulihan pembelajaran. Dokumen edaran bisa diunduh dari channel telegram t.me/tamanedenjimbaran tanggal 9 Desember 2021.



                Secara ringkas dari edaran tersebut dapat saya tuliskan di sini yaitu tentang kurikulum prototipe. Kurikulum ini diberikan sekarang sebagai opsi tambahan bagi satuan pendidikan untuk melakukan pemulihan pembelajaran selama 2022-2024. Kebijakan ini akan dikaji pada tahun 2024 melalui masa pemulihan ini. Jadi ringkas tahapannya sebagai berikut:

·         Pra pendemi: Kurikulum 2013

·         Pandemi 2020-2021: Kurikulum 2013 dan Kurikulum darurat

·         Pandemi 2021-2022: Kurikulum 2013, Kurikulum darurat dan Kurikulum Prototipe

·         Pemulihan pembelajaran 2022-2024: Kurikulum 2013, Kurikulum darurat dan Kurikulum Prototipe sebagai opsi

·         2024: Penentuan kebijakan

Lalu mengapa Kurikulum yang sudah ada yaitu Kurikulum 2013 perlu dievaluasi? Beberapa poin yang dijabarkan di sana adalah karena Kurikulum 2013:

·         Memiliki kompetensi yang terlalu luas, sulit dipahami dan diterapkan oleh guru

·         Kurikulum nasional ini belum disesuaikan sepenuhnya oleh satuan pendidikan

·         Mapel informatika bersifat pilihan padahal kompetensi teknologi merupakan tuntutan di abad 21

·         Pengaturan jam belajar menggunakan satuan minggu yang dianggap tidak memberikan keluasaan dan terlalu padat

·         Pendekatan tematik dan mata pelajaran menjadi opsi dalam kurikulum 2013 tidak ada opsi lain

·         Peminatan pada jenjang SMA tidak memberikan ruang yang luas untuk memilih selain IPA, IPS atau Bahasa

Lalu bagaimana dengan Kurikulum Prototipe? Kurikulum ini akan dikembangkan dari kurikulum sebelumnya. Pengembangannya antara lain yaitu:

·         Dirancang untuk mengembangkan murid secara holistik (kecakapan akademis, non-akademis dan kompetensi kognitif, emosi, sosial dan spiritual)

·         Berbasis kompetensi bukan konten

·         Dirancang sesuai konteks budaya, misi sekolah dan lingkungan lokal dan kebutuhan murid

Kurikulum Prototipe ini mendorong pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa dan memberikan ruang lebih luas pada pengembangan karakter dan kompetensi dasar. Karakteristik utama kurikulum Prototipe adalah:

·         Pembelajaran berbasis proyek (soft skill dan karakter)

·         Fokus pada materi esensial sehingga ada cukup waktu untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi

·         Fleksibel bagi guru untuk melakukan pembelajaran sesuai kemampuan murid serta diberi keluasaan untuk menyesuaikan dengan konteks dan muatan lokal



Nah bagaimana menurut Anda semua tentang Kurikulum Prototipe ini? Ikuti selalu sosialisasi yang telah dilakukan oleh Kemendikbudristek yang telah dimulai sejak tahun 2021 lalu. Hasil adaptasi Kurikulum Protitipe di beberapa sekolah menunjukkan hasil yang positif. Semoga ada perbaikan yang efektif dan nyata untuk anak-anak kita semua.

 

 

Penulis: Ida Bagus Suwardana, Ketua PKBM Taman Eden Jimbaran

Komentar

Postingan Populer